JAKARTA – Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesi (MUI) Anwar Abbas menafsirkan serangan Iran ke wilayah tanah Israel sebagai tindakan balasan berhadapan dengan serangan negara Zionis sebelumnya. Selain itu, serangan Iran juga sebagai pengingat terhadap tanah Israel agar berhenti melakukan praktik penjajahan kemudian penindasan terhadap rakyat Palestina.
“Serangan yang dilancarkan Iran ke wilayah negeri Israel pada hari Ahad, 14 April 2024, jelas merupakan serangan balasan terhadap serangan negeri Israel tanggal 1 April 2024 yang telah terjadi menewaskan 16 warga diantaranya dua jenderal iran,” kata Anwar Abbas pada keterang tertulisnya, Hari Senin (15/4/2024).
Menurutnya, serangan Iran lebih tinggi kental muatannya untuk mengingatkan agar negeri Israel tidak ada lagi berlaku angkuh serta sombong juga mau mengerti dan juga paham tentang nilai-nilai perikemanusiaan kemudian perikeadilan. Karena itu, kata Anwar Abbas, bola seharusnya memperkuat penuh tindakan Iran yang dimaksud sudah pernah meluncurkan beratus-ratus drone hingga roket ke daerah-daerah yang tersebut dikuasai negara Israel tersebut.
“Negara-negara yang berdekatan dengan Palestina seperti Saudi Arabia, Mesir, Syria, Yordania, dan juga Lebanon, semestinya juga melakukan hal yang sama dengan yang digunakan sudah diperbuat oleh Iran. Hal ini penting dijalankan secara bersama-sama oleh negara-negara yang dimaksud agar negeri Israel bukan lagi berlaku semena-mena juga mendesak negara penjajah yang dimaksud untuk mau menghormati kemudian memulihkan hak-hak dari rakyat Palestina yang sudah ada merek rampas,” ujarnya.
Anwar Abbas juga menyoroti sikap Presiden Amerika Serikat Joe Biden yang mana mengutuk keras serangan drone juga rudal Iran ke negara Israel juga menginstruksikan pasukan militernya untuk membantu tanah Israel mengatasi serangan tersebut. Anwar berharap Iran lalu negara-negara yang dimaksud membantu perjuangan rakyat Palestina tidak ada takut terhadap Amerika yang berada ke belakang Israel. Sebab, dalam belakang rakyat Palestina dan juga Iran juga ada negara-negara besar lain yang mana siap untuk membantu lalu membela seperti China, Rusia, Turki, Korea Utara serta lain-lainnya.
“Sikap keras dan juga tegas planet terhadap negara Israel kemudian Amerika ini penting dikerjakan akibat kita sudah ada bosan mengawasi sikap kemudian tindakan kemunafikan yang digunakan diterapkan oleh Amerika selama ini di menghadapi beragam persoalan yang tersebut ada pada bola khususnya menyangkut kesulitan Palestina,” katanya.
Artikel ini disadur dari Waketum MUI Anwar Abbas Berharap Dunia Dukung Tindakan Iran terhadap Israel