Rizki Juniansyah mengakui bahwa dirinya merasa kaget jikalau dirinya berhasil mencetak dua rekor. Pertama, berubah menjadi lifter Indonesia pertama yang mana meraih medali emas di Olimpiade.
Kedua, atlet berusia 21 tahun ini berhasil menang dengan total angkatan 354kg kemudian berhasil mengangkat beban 199kg dan juga mencetak rekor clean and jerk. Tak disangka, Rizki mulanya tak mengetahui dirinya mengambil bagian berhasil memecahkan rekor Olimpiade Paris 2024
“Saya sangat tidaklah menyangka bisa saja mengangkat 199kg juga saya juga sempat tidak ada tahu kalau itu olympic rekor,” ucap Rizki di Kongres Pers secara daring, Hari Jumat (9/8/2024).
Rizki memaparkan dirinya sempat berupaya untuk bermain aman juga kemungkinan besar hanya sekali puas ke medali perak di olimpiade ini. Namun, mengamati sang lawan dari China, Shi Zhiyong yang dimaksud nampaknya kewalahan, Rizki pun mengambil kesempatan tersebut.
“Kemarin saya telah dicanangkan oleh coach juga unruk ambil amannya dulu, (medali) peraknha dulu. Tapi kita lihat Shi Zhiyong seperti itu mengangkatnya, kita memulai mengangkat kedua itu pada 202 untuk melampaui totalnya 11 kg,” kata Rizki.
Keputusan Rizki untuk mengangatkan beban 199kg belaka bertujuan untuk mengamankan medali emas demi Indonesia. Ia tak menyangka keputusannya justru membawanya turut memecahkan rekor Clean and Jerk pada olimpiade tersebut..
“Dan kemarin itu saya (mengangkat) 199 kg itu cuma mengamankan medali emas untuk Indonesia,” jelasnya.
Perolehan dari Rizki Juaniansyah sendiri merupakan medali emas kedua dari kontingen Indonesi di dalam Olimpiade Paris 2024. Sebelumnya, atlet Veddriq Leonardo berhasil memboyong medali emas pertama untuk Indonesia lewat cabang olahraga panjat tebing.
Artikel ini disadur dari Rizki Juniansyah Kaget Cetak Rekor Clean and Jerk di Olimpiade Paris 2024