Melihat kembali warisan dari mantan juara bumi Kelas Menengah WBA, WBC, kemudian IBF, Gennadiy ‘GGG’ Golovkin. Gennadiy Golovkin peraih medali perak Olimpiade 2004 beralih ke bola profesional dalam Jerman pada bulan Mei 2006, kemudian mengungguli sepuluhan pertarungan pertamanya melalui penghentian.
Gennadiy Golovkin kemudian mengalahkan Ian ‘The Cobra’ Gardner, 20-3. Tiga pertarungan kemudian, GGG memulai dua puluh tiga kemenangan beruntun dengan KO, yang digunakan diakhiri dengan kemenangan tipis melawan Danny ‘Miracle Man’ Jacobs, 32-1, di Madison Square Garden pada pertarungan mempertahankan peringkat ketujuh belas kalinya. GGG meraih kemenangan gelar kejuaraan WBA Middleweight, dengan menghentikan perlawanan Nilson ‘Blade’ Tapia, 14-2-1, pada bulan Desember 2010.
Beberapa pertahanan penghargaan GGG adalah melawan mantan juara kelas menengah ringan IBF Kassim ‘The Dream’ Ouma, 27-7-1, juara IBF USBA Lajuan Simon, 23-3-2, yang mana menambah penghargaan IBO yang mana masih lowong, serta Grzegorz Proksa, 28-1. Pada bulan Januari 2013, ia berlatih untuk Gabe ‘King’ Rosado dari Philly, 21-5. Ia menggunakan rekan latih tanding dari Philly, Dhafir ‘No Fear’ Smith kemudian Farah Ennis. Smith mengemukakan untuk saya, ‘GGG memukul seperti pribadi petinju kelas berat.
Smith dua kali berlatih dengan juara kelas menengah super Andre ‘S.O.G. Ward’ kemudian memaparkan bahwa ini akan bermetamorfosis menjadi pertarungan yang tersebut ketat di antara mereka. Saya meliput pertarungan yang disebutkan di Madison Square Garden Theater, memberi Rosado satu dari enam ronde pertama sebelum dihentikan pada ronde ketujuh. Kemudian GGG melakukan perjalanan ke Jepun untuk memukul KO Nobuhiro Ishida, 24-8-2. Ia kemudian memukul KO Matthew Macklin, 29-4.
Dua laga berikutnya, menghadapi Curtis ‘Cerebral Assassin’ Stevens, 25-3, yang dimaksud mengklaim bahwa ia akan mencetak KO melawan GGG, Stevens tergelincir ke melawan kanvas pada ronde kedua serta terganggu pada ronde kedelapan. GGG menghentikan mantan juara IBF juga WBA, Daniel ‘Real Deal’ Geale, 30-2, kemudian menambahkan gelar kejuaraan temporer WBC, dengan memukul KO juara Marco Antonio Rubio, 59-6-1.
Dia mengalahkan Martin Murray, 29-1-1, Willie Monroe, Jr, 19-1, juga menambahkan peringkat IBF, menghentikan juara David Lemieux, 34-2, pada tahun 2015. Kemudian menghentikan Dominic Wade, 18-0, juga Kell Brook, 36-0, sebelum mengalahkan Jacobs.
Pada bulan September 2017, ia ditahan imbang bilangan oleh mantan juara kelas menengah ringan Saul Canelo Alvarez, 49-1-1, yang dikejarnya selama tujuh ronde terakhir. Kemudian ia memukul KO Vanes ‘Nightmare’ Martirosyan, 36-3-1, sebelum memberikan ‘Canelo’ sebuah pertandingan ulang setiap tahun sejak perjumpaan pertama mereka.
Untuk beberapa alasan, GGG menggunakan gaya bertarung boxer-puncher di pertandingan ulang ini, tidak gaya bertarung dengan pukulan seperti yang tersebut ia gunakan pada pertarungan merek sebelumnya, serta untuk pertama kalinya ia kalah nomor dari ‘Canelo’ melalui tindakan mayoritas. Sebaliknya, promotor Canelo menunda pertandingan ulang selama empat tahun. GGG mengungguli empat pertarungan selama mengawaitu pertarungan ulang tersebut, dengan kemenangan terakhir di dalam Negeri Sakura ketika menghentikan Ryota Murata, 16-2, pada bulan April 2022.
Pertemuan ketiganya dengan Canelo terjadi pada bulan September, lalu ia kalah melalui tindakan yang dimaksud cukup tipis. Keduanya terlihat seperti sedang menjalani pertandingan yang digunakan tertunda selama empat tahun. Ini adalah akan berubah menjadi pertarungan terakhir GGG, yang digunakan berakhir dengan rekor 42-2-1 dengan 37 penghentian.
GGG yang digunakan berasal dari Karaganda, Kazakhstan, sedang mengawaitu untuk dilantik ke pada Hall of Fame IBF. Cara ia mengakibatkan diri dalam di kemudian pada luar ring membuatnya layak mendapatkan penghargaan.
Artikel ini disadur dari Prestasi dan Gelar Juara dari Gennadiy Golovkin yang Menakjubkan