Pasang surut perebutan Tyson Fury vs Anthony Joshua direspons Gypsy King bukanlah bentuk dendam untuk sang mantan juara kelas berat. Lima minggu menjauhi pertarungannya dengan Oleksandr Usyk, hiruk-pikuk media dimulai dengan mengungkit rencana pertarungan yang mana sudah lama dibahas dengan rival domestik juga juara bola kelas berat dua kali, Anthony Joshua .
Awalnya, kedua pasangan ini akan bertarung pada tahun 2022, namun akibat hambatan kontrak, Tyson Fury malah menyelesaikan trilogi dengan Deontay Wilder. Sementara Anthony Joshua menghadapi – dan juga kalah dari – Oleksandr Usyk. Kata-kata kasar kerap kali dilontarkan oleh kedua kubu sejak pada waktu itu.
Akankah hubungan buruk ini akan terus berlanjut hingga Fury-Joshua akhirnya dapat bertanding? “Bagaimana dengan Disebut sebagai pemukim bodoh atau sosis?” Kata Fury. “Apa yang tersebut sebenarnya telah lama dikatakan? Apakah ia pernah mengutarakan sesuatu untuk saya yang mana bersifat pribadi – atau saya terhadap dia? Saya rasa tidak.”
“Jika beliau ada pada di lokasi ini sekarang, kami akan pergi minum bir di sana juga makan roti isi selai, atau saya akan mengajaknya makan ikan dan juga kentang goreng. Saya akan membawanya kembali ke rumah saya untuk bertemu anak-anak saya kemudian berfoto. Menurut Anda, apakah ada dendam di dalam antara dua petinju profesional? Jaga sikapmu.”
Joshua telah terjadi bangkit untuk menjadi petinju kelas berat terbaik berikutnya setelahnya kedua juara tersebut, dengan kemenangan impresif menghadapi Otto Wallin serta Francis Ngannou dalam Arab Saudi. Dengan Wilder yang mana mengundurkan diri dari dari persaingan setelahnya kalah dari Joseph Parker, sekarang ini nama Joshua dikaitkan dengan pemenang Fury-Usyk. Telah sejumlah diberitakan bahwa sudah pernah ada diskusi untuk pertarungan di masa depan yang tersebut akan berlangsung di dalam Stadion Wembley.
“Itu bukan akan berjalan di dalam Stadion Wembley jikalau itu terjadi,” kata Fury.
“Jika Anda membayar USD200 jt untuk sesuatu, apakah Anda akan melakukannya di dalam negara pendatang lain? Saya meragukannya. Mungkin di pertandingan ulang, ya – jikalau ada pertandingan ulang. Cara saya melihatnya adalah bahwa Joshua adalah manusia petinju tua serta beliau harus menanti gilirannya oleh sebab itu beliau mempunyai kesempatan dengan Usyk, juga ia kalah secara adil lalu jujur. Ia telah dilakukan kalah dari Usyk bukanlah cuma sekali, namun dua kali. Maka, itu menempatkannya pada bagian belakang antrean, dan juga ia harus menanti sampai saya berhadapan dengan pria anda,”papar Tyson Fury.
“Saya tak dapat mengabaikan Usyk. Usyk tidak ada akan mengatakan, ‘Baiklah, saya tidaklah ingin 75 jt yang saya dapatkan di laga ulang ini. Tolong beri saya 50 jt untuk minggir. Anda benar-benar berpikir itu akan terjadi? Saya rasa tidak.”
Artikel ini disadur dari Pasang Surut Tyson Fury vs Anthony Joshua, Gypsy King: Dia Petinju Tua, Tunggu Giliran!