Ngaku Diajak Bergabung, PKB Pede Dapat Kursi Menteri dari Prabowo

JAKARTA – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengaku diajak bergabung Presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto untuk menduduki kursi menteri di kabinetnya. Mengenai jatah kursi menteri, Wasekjen DPP PKB Syaiful Huda mengemukakan sepenuhnya terhadap Prabowo.

“Saya nggak tahu, itu (kewenangan) Prabowo sepenuhnya,” ujar Huda usai hadir di kegiatan Ta’aruf Politik Calon Kepala Daerah pada Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis (2/5/2024).

Awak media kembali bertanya terkait pembicaraan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Gus Imin) dengan Prabowo persoalan kursi menteri di dalam pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

“Nggak, cuma beliau menyampaikan menghadirkan PKB untuk gabung lantaran baru 48, partai koalisi Negara Indonesia Maju,” katanya.

Terkait apakah PKB sudah ada menyiapkan beberapa nama untuk maju sebagai menteri, Huda mengemukakan hal yang disebutkan sepenuhnya untuk Ketum PKB. “Itu kewenangan ketua umum (Gus Imin),” ucapnya.

Kemudian, apakah PKB telah melobi mau berapa kursi menteri di dalam pemerintahan Prabowo-Gibran, ia kembali mendeklarasikan hal yang dimaksud terhadap Prabowo. “Kita serahkan terhadap Prabowo. Kan kira-kira ya PKB tahu dirilah,” kata Huda.

Artikel ini disadur dari Ngaku Diajak Bergabung, PKB Pede Dapat Kursi Menteri dari Prabowo