JAKARTA – Kepala Badan Penguraian Narasumber Daya Orang (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Sugeng Hariyono menyampaikan beberapa materi di Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi anggota legislatif dari Partai Perindo . Dalam kesempatan itu, beliau menekankan hal penting mengutip buku dari Presiden Prabowo Subianto.
“Baik terima kasih jadi saya mulai tadi dari bukunya Bapak Presiden Prabowo Subianto, Paradoks Indonesi kemudian Solusinya,” ujar Sugeng dalam Ballroom Golden Boutique Hotel, Ibukota Indonesia Pusat, Hari Jumat (13/12/2024).
Dia menyoroti pentingnya kualitas SDM yang mencakup pengembangan hard skill, soft skill, serta keterampilan. Pembangunan SDM ini bermetamorfosis menjadi hal yang sangat penting untuk memajukan bangsa.
“Kita lihat pada tiga sisi ya pada sisi kognitifnya itulah hard skillnya, kemudian yang kedua soft skill pada sisi mentalitasnya, kemudian salah satunya keterampilannya juga seterusnya,” katanya.
Dia juga menyampaikan bahwa kekayaan alam bangsa ini belum dikelola secara optimal. Maka itu, para anggota legislatif di Bimtek ini dapat memberikan perhatian terhadap pengembangan SDM yang dimaksud berbasis rakyat lokal.
“Paradoks dengan sumber daya alam yang mana luar biasa ternyata SDM kita belum mampu untuk bagaimana kita menjalankan bahkan menghilirisasi sumber daya alam yang berlimpah pada negara kita,” ujar Sugeng.
“Inilah yang seharusnya para anggota badan menjawabnya teristimewa dalan bentuk Perda tentang RPJPD, RJMD, APBD harus prioritas programnya adalah bagaimana mengembangkan sumber daya alam berbasis pada sumber daya manusia setempat,” sambungnya.
Artikel ini disadur dari Isi Materi Bimtek Legislator dari Partai Perindo, Kepala BPSDM Kutip Buku Prabowo