JAKARTA – Untuk menyimpan berat badan terus stabil selama perayaan Lebaran, penting untuk memperhatikan jumlah keseluruhan kemudian jenis makanan yang dikonsumsi, salah satunya kue Lebaran . Makanan ini tak dianjurkan dikonsumsi berlebihan walaupun terasa enak.
Sayangnya, bukan sejumlah pendatang yang mengetahui batas aman konsumsi kue Lebaran . Bahkan, sebagian pada antaranya kalap menyantapnya lantaran momen Idulfitri dijadikan balas dendam setelahnya puasa sehingga menyebabkan berat badan naik.
Dengan memperhatikan porsi serta jenis kue yang dimaksud dikonsumsi, dan juga menyimpan pola makan yang dimaksud seimbang, Anda dapat menikmati Lebaran tanpa was-was akan kenaikan berat badan yang signifikan.
Ini Batas Konsumsi Kue Lebaran Agar Berat Badan Tidak Naik
Berikut batas aman konsumsi kue Lebaran agar berat badan tidaklah naik dilansir dari Health Line, Hari Sabtu (13/4/2024).
1. Porsi yang tersebut Terkontrol
Batasi total kue Lebaran yang dikonsumsi di satu kali makan. Pertimbangkan untuk membagi porsi berubah menjadi lebih besar kecil atau semata-mata memilih beberapa kue favorit.
2. Pilih dengan Bijak
Pilih kue Lebaran yang dimaksud lebih besar rendah kalori. Seperti kue kering tanpa lapisan gula, kurma, atau kue dengan material utama yang mana lebih tinggi sehat walafiat seperti oatmeal atau buah-buahan.
3. Hindari Konsumsi Berlebihan
Hindari kebiasaan ngemil kue Lebaran di luar waktu makan utama. Batasi konsumsi hanya sekali ketika waktu makan yang telah dilakukan ditentukan.
Artikel ini disadur dari Ini Batas Konsumsi Kue Lebaran Agar Berat Badan Tidak Naik