JAKARTA – Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Wiranto hingga Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad masuk pada daftar Dewan Penasihat Inisiatif Pemuda (GP) Ansor Nahdlatul Ulama. Susunan Pimpinan Pusat (PP) GP Ansor sudah dilantik.
Pelantikan Ketua Umum GP Ansor Addin Jauharudin serta jajarannya dilaksanakan secara segera oleh pengurus besar Nahdlatul Ulama (PBNU) lalu disaksikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Inagurasi Pengurus Pimpinan Pusat (PP) GP Ansor masa Khidmah 2024-2029 diselenggarakan di Istora Senayan, Jakarta, Awal Minggu (27/5/2024) malam.
Dalam sambutannya, Addin menegaskan bahwa GP Ansor mengusung semangat untuk forward demi menyongsong Tanah Air Emas 2045. Karena itu, tema Transisi Energi, Perekonomian Padat Karya, juga Kondisi Keuangan Digital diusung demi mewujudkan cita-cita tersebut.
Addin juga menyinggung masalah kepengurusannya yang dimaksud dibanjiri oleh beraneka macam profesional muda yang tersebut inovatif dan juga keatif. Karena itu, ia pun memastikan, organisasi yang tersebut dipimpinnya bisa saja berubah menjadi supporting system yang terbaik bagi program-program yang tersebut dijalankan oleh pemerintahan.
“Tak perlu diragukan lagi, GP Ansor mampu berubah menjadi lokomotif pemerintahan pada rangkaian aksi akbar anak-anak muda Tanah Air menggembleng diri menuju Tanah Air emas 2045,” kata Addin.
Menurut Addin, GP Ansor merupakan pengawal lalu pendukung utama kebijakan PBNU. Sehingga, organisasi yang disebutkan sanggup berubah menjadi pandu dan juga elemen genetik dari Nahdlatul Ulama. “Kami ke depan, juga akan melanjutkan apa yang tersebut telah diwujudkan pendahulu kami, Gus Yaqut Cholil Qoumas,” tegasnya.
Dengan semangat tersebut, Addin menegaskan inisiatif strategis GP Ansor disandarkan dengan pilar BISA. B berarti industri ekonomi, I-nya Inovasi teknologi kemudian media, S-nya sumber daya manusia, dan juga A-nya adalah anak-anak muda Indonesia.
“Kami yakin, GP Ansor mampu berubah jadi supporting system bagi Asta Cita yang dimaksud diusung pemerintahan Prabowo-Gibran ke depan, sebagai kelanjutan Nawa Cita dari pemerintahan Jokowi hari ini menuju Nusantara Emas 2045. Penyelarasan ini kami sebut dengan Asta BISA,” terang Addin.
Dalam acara inagurasi ini, hadir beberapa pejabat kemudian tokoh negara dan juga Nahdlatul Ulama. Selain Presiden Jokowi, ada juga Hadi Tjahjanto (Menko Polhukam), Yasonna Laoly, (Menkumham), Budi Arie Setiadi (Menkominfo), Agus Harimurti Yudoyono (Menteri ATR/BPN), Pratikno (Mensetneg), Dito Ariotedjo (Menpora), Yaqut Cholil Quomas (Menag), Tito Karnavian (Mendagri), KH. Yahya Cholil Staquf (Ketum PBNU), dan juga Wiranto (dewan penasihat GP Ansor).
Selain itu, hadir juga Jenderal Agus Subiyanto (Panglima TNI), Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si (Kapolri), Mayjend TNI. M. Hasan (Pangdam Jaya), Irjen Pol. Karyoto (Kapolda Metro Jaya), Kombes Pol. Susatyo Purnomo Condro,SH,S.I.K.,M.Si.(Kapolres Metro Jakpus), KH Miftahul Ahyar (Rais Aam PBNU), KH Saifullah Yusuf (Sekjen PBNU), dan juga Kaesang Pangarep (Putra Jokowi).
Dalam kepengurusan GP Ansor 2024-2029, total ada 144 badan pengurus harian (BPH) juga 378 pengurus Departemen, Lembaga, juga Badan dalam bawah GP Ansor. Berikut nama-nama Pengurus GP Ansor 2024-2029
Artikel ini disadur dari Daftar Lengkap Pengurus GP Ansor 2024-2029: Wiranto hingga Dasco Jabat Dewan Penasihat